Hari ini adalah hari petualanganku di surabaya.
Oke, mungkin karena aku tinggal di Malang yang notabene deket sama Surabaya, berpetualang di Surabaya terkesan tidak keren.
Tapi percaya deh, bagiku ini luar biasa.
Ini pertama kalinya aku pergi ke luar kota sama temen bukan karena alasan akademis.
Ini pertama kalinya aku keluar kota dengan usaha sendiri, baik transport, uang saku, dan nggak ada yang jamin keselamatanku, selain Tuhan sih
Dan ini pertama kalinya aku diizinin pergi begitu aja sama orang tuaku dalam keadaan seperti di atas.
Jadi, setelah penantian yang lama, akhirnya aku dan seorang temenku berhasil berangkat dengan bus yang kami inginkan, walaupun nggak dapet tempat duduk. Jadi kami duduk lesehan supir dan kernetnya.
Sepanjang bus tersebut berjalan, berbagai macam penumpang datang dan pergi. Awalnya aku cuma berpikir sih, banyak juga ya penumpang yang bawa anak mereka yang masih kecil, termasuk si kernet yang ada di depanku. Terus tiba-tiba jadi kepikir juga, tempat duduknya kan udah habis, berarti anaknya berdiri dong sampai surabaya nanti?
Aku jadi kasihan dan akhirnya aku sadar.
Ya, dari dulu aku memang nggak pernah mengalami hal kayak gitu. Selama ini tiap kali bepergian jauh, aku nggak pernah harus susah payah. Orangtuaku selalu ngusahain transport yang nyaman dan perbekalan. Jadi aku tinggal naik, bilang mau ke mana, dan tiba-tiba sampai tujuan.
Akhirnya aku sadar, betapa aku bener-bener orang yang nggak tau terima kasih. Padahal berkat kerja keras orang tuaku, aku bisa pergi ke mana pun dengan nyaman dan aman tanpa harus capek-capek nunggu bus dan berdiri.
Mungkin ini cuma hal kecil sih, tapi di sepanjang jalan yang dilalui bus yang kutumpangi, aku akhirnya sadar betapa beruntungnya aku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar